Senin, 26 Oktober 2015

Laporan Praktikum Biologi "UJI MAKANAN", materi kelas XI



LAPORAN PRAKTIKUM BIOLOGI
UJI MAKANAN




Guru Pembimbing :
Adib Muhammad
Nama Kelompok :
1.   Yunita Prita Indah Sari    (09)
2.   Listia Dwi Ambarwati    (11)
3.   Anis Susanti                    (14)
4.   Pipit Novita Candra        (17)
5.   M. Iqbal Baihaqi             (22)
6.   Romafika Oktafina         (30)
7.   Eva Fitriana                    (33)

SMA NEGERI 1 SUMBERREJO
KABUPATEN BOJONEGORO
TAHUN PELAJARAN 2015/2016
LAPORAN UJI MAKANAN

A.    Judul Percobaan
Uji Makanan

B.     Tujuan Percobaan
Mengetahui dan membuktikan kandungan dari suatu makanan.

C.    Alat dan bahan untuk percobaan titrasi asam basa

1.      Gelas ukur
2.      Tabung reaksi

3.      Pipet
4.      Jeruk / vitacimin (1 buah)
5.      Kelapa tua (sesuai yang di butuhkan)
6.      Kertas layang – layang (1 lembar)
 
7.      Telur (1 butir)
8.      Tepung / beras (sesuai yang di butuhkan)
9.      Indikator / betadin
10.  NaOH
11.  Tembaga II sulfat
12.  Indikator universal / kertas uji pH

D.    Langkah kerja
1.      Siapkan alat dan bahan.
2.      Bersihkan alat tersebut dan keringkan.

Í PENGUJIAN KARBOHIDRAT

1.      Masukkan tepung ke dalam tabung reaksi. Setinggi 1 cm. Lalu tetesi air kira-kira 2 tetes.

2.      Tetesi dengan lugol  ( 2 sampai 3 tetes ). Jika warna dari tepung berubah menjadi kehitaman, maka dapat disimpulkan bahwa tepung tersebut mengandung karbohidrat.



Í PENGUJIAN PROTEIN

1.      Pecahkan telur dan pisahkan antara putih telur dan kuning telur
2.      Ambil putih telurnya saja. Lalu masukkan ke dalam gelas setinggi 2 cm.
3.      Tetesi dengan NaOH sebanyak 2-4 tetes.
4.      Tetesi dengan tembaga sulfat 2-4 tetes.
5.      Kocok larutan tersebut hingga berubah warna menjadi keunguan. Jika larutan tersebut berubah warna menjadi keunguan, maka larutan tersebut mengandung protein
Í PENGUJIAN VITAMIN

1.      Belah jeruk menjadi dua.

2.      Peras jeruk tersebut dan masukkan ke dalam tabung reaksi setinggi 1 cm.

3.      Tetesi dengan larutan indikator / betadin .




4.      Warna akan berubah menjadi merah.

5.      Ukur pH lrutan tersebut menggunakan indikator universal. Jika larutan tersebut berwarana kemerahan, berarti larutan tersebut mengandung asam, dan didalam sam terdapat vitamin C.






Í PENGUJIAN LEMAK

1.      Siapkan kertas layangan dan potong sesuai keinginan.
2.      Ambil kelapa yang telah di haluskan
3.      Setelah itu oleskan kelapa (bisa santannya) pada kertas layang – layang
4.      Panaskan dengan sinar matahari kertas yang telah di olesi kelapa/santan
5.      Tunggu beberapa saat, kemudian ambil kertas tersebut. Apabila kertas tersebut terlihat lebih transparan, berarti kelapa mengandung lemak.

E.     Hasil Pengamatan dan pembahasan
Hasil pengamatan yang telah di lakukan untukmengetahui adanya kandungan protein, vitamin, karbohidrat, maupun lemak pada suatu makanan. Yaitu karbohidrat pada tepung ataau nasi, protein pada telur, vitamin (vitamin C) pada jeruk atau vitacimin, dan kandungan lemak pada kelapa.
Berdasarkan percobaan tersebut telah membuktikan bahwa setiap  makanan memiliki kandungan yang tidak sama tentunya. Sebetulnya semua makanan memiliki beberpa kandungan, namun terdapat salah satu yang lebih dominan. Semua itu sangat bermanfat bagi tubuh manusia. Dengan mengkonsumsi makanan yang memiliki kandungan - kandungan seperti di atas bisa membuat daya tahan tubuh kita menjadi lebih kuat. Tetapi semua itu juga tidak boleh berlebihan, karena jika berlebihan bukan membuat tubuh menjadi sehat, namun juga bisa menimbulkan hal yang tidak di inginkan. Misalnya terlalu banyak lemak bisa menjadikan tubuh kita kelebihan berat badan, atau timbul masalah – masalah yang lain.
Yang perlu kita ingat adalah salah satucara untuk menentukan kandungan dari suatu makanan adalah :
1.      Jika suatu makanan dicampur dengan 2 tetes air dan ditambah dengan 2-3 tetes lugol dan warnanya berubah menjadi kehitaman, maka makanan tersebut mengandung karbohidrat.
2.      Jika suatu makanan di campur dengan tembaga sulfat 2-4 tetes dan warnanya berubah menjadi keunguan, maka makanan tersebut mengandung protein.
3.      Jika suatu makana dicampur dengan larutan indikator / betadine dan makanan tersebut menjadi berwarana kemerahan, berarti makanan tersebut mengandung asam, dan di dalam asam mengandung vitamin C.
4.      Apabila suatu makanan di oleskan di atas ketas layangan  dan menbuat kertas tersebut terlihat lebih transparan, berarti makanan mengandung lemak.

F.     Kesimpulan
Setelah melakukan percobaan tentang uji makanan, dapat di simpulkan bahwa setiap makan memiliki kandungan yang bermacam – macam seperti protein, karbohidrat, vitmin, dan lemak,yang tidak sama pada setiap makanan.